Pengertian Analisis SWOT dan Contoh – Penjelasan Lebih Detail

Analisis SWOT

Bagi pelaku bisnis, pasti mengenal yang namanya Analisis SWOT. Baik kategori Bisnis kecil maupun besar, Analisis SWOT ini selalu digunakan untuk meningkatkan penjualan.

Manfaatnya juga sangat besar bagi kelanjutan bisnis demi mencapai misi dan target. Mulai dari segi pemasaran, penjualan hingga kelanjutan bisnis itu sendiri.

Baiklah, mari kita ulas satu persatu mulai dari Pengertian.

Pengertian Analisis SWOT

SWOT adalah singkatan dari Strengths (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunity (Peluang), Threats (Ancaman).

Suatu perencanaan strategis yang digunakan oleh pelaku bisnis maupun perusahaan dalam menganalisa dan mengevakuasi Kekuatan (Strengths), Weakness (Kelemahan), Opportunity (Peluang) dan Threats (Ancaman) yang terjadi dalam proses perjalanan sebuah perusahaan atau bisnis.

Sampai disini anda pastinya sudah faham kan, apa yang dimaksut dengan Analisis SWOT dalam cakupan yang luas.

Pengertian Analisis SWOT Menurut Para Ahli

Wijdajakusuma dan Yusanto

Suatu instrumen eksternal dan internal perusahaan yang sudah banyak dipakai. Analisis ini fokus pada basis data perkembangan organisasi atau perusahaan menggunakan pola 3-1-5.

Arti dari pola tersebut adalah analisa dilakukan berdasarkan data perkembangan perusahaan atau organisasi tiga tahun sebelum analisis, kemudian tahun analisis dilakukan dan pasca analisis untuk perkembangan lima tahun ke depan.

Robinson dan Pearce

Salah satu komponen penting dalam manajemen strategik. Analisis SWOT ini mencakup faktor intern perusahaan, Dimana nantinya akan menghasilkan profil perusahaan sekaligus memahami dan mengidentifikasikan kelemahan dan kekuatan organisasi.

Kelemahan dan kekuatan ini kemudian akan dibandingkan dengan ancaman ekstern dan peluang sebagai dasar untuk menghasilkan opsi atau alternatif strategi lain.

Rangkuti

Proses identifikasi berbagai faktor yang dilakukan secara sistematis agar bisa merumuskan strategi organisasi dengan tepat. Analisis dilakukan berdasarkan logika yang bisa mengoptimalkan kekuatan serta peluang.

Jogiyanto

Suatu penilaian atas kelemahan dan kekuatan dari semua sumber daya yang dimiliki oleh organisasi. Hal ini juga mencakup tantangan yang akan dihadapi dan kesempatan eksternal ke depannya.

Armstrong dan Kotler

Penilaian menyeluruh yang dilakukan terhadap kekuatan, peluang, kelemahan, dan juga ancaman suatu perusahaan.

Kegiatan analisis ini sangat diperlukan agar perusahaan bisa menentukan strategi yang akan dilakukan perusahaan. Baik strategi promosi, strategi penjualan dan lain sebagainya.

Contoh Penerapan Analisis SWOT

Berikut ini adalah contoh penerapan Analisis SWOT dalam sebuah perusahaan industri.

Perusahaan yang akan saya contohkan dibawah ini berdasarkan fiktif belaka, tidak ada data dan fakta yang valid. Ini hanya sekedar contoh sederhana untuk pembaca.

Karena tidak ada kevalidan data, maka saya tidak akan menyebutkan nama perusahaannya secara detail disini.

Saya akan membuat contoh dengan mengambil sampel “Perusahaan Minyak Kelapa Sawit” yang berada di daerah tempat tinggal saya sendiri.

1. Strength (Kekuatan)

Menurut saya, kekuatan dari perusahaan ini cukup menonjol. Sehingga menyebabkan perkembangan perusahaan cukup pesat terutama dari segi output dan produk.

Kekuatan-kekuatan perusahaan ini diantaranya :

  • StartUp yang bagus dan kontiniu telah memberi suntikan positif bagi pihak manajemen dan pekerja untuk tetap memberikan yang terbaik.
  • Punya Kredibilitas tinggi dimata supplier karena tergolong perusahaan baru yang patut diperhitungkan perkembangannya.
  • Kehebatan dalam Marketing membuat perusahaan ini mampu bersaing dengan perusahaan lain dalam memberikan kepercayaan kepada supplier, bahkan dari luar daerah (skala: Kabupaten).

2. Weakness (Kelemahan)

Dari segenap Kekuatan yang telah anda baca diatas, perusahaan ini juga memiliki beberapa kelemahan, diantaranya sebagai berikut :

  • Nepotisme, acap kali menjadi salah satu momok penyebab banyaknya pekerja yang sebenarnya belum siap tempur, sehingga membutuhkan proses bimbingan yang panjang terlebih dahulu.
  • Perkebunan yang dimiliki hanya sedikit. Sedikit disini maksutnya bila dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan lain disekitar perusahaan ini.
  • Harga pembelian yang tidak stabil, hal ini menimbulkan kebingungan bagi supplier yang pastinya mencari perusahaan yang menawarkan harga tertinggi terhadap bahan baku yang dimilikinya.

3. Opportunity (Peluang)

Peluang sebuah perusahaan untuk lebih mengembangkan potensi nya lagi adalah sesuatu yang bisa terwujud dari/oleh perusahaan itu sendiri.

Peluang-peluang yang dimiliki perusahaan ini diantaranya :

  • Letak perusahaan yang Strategis dan tidak terlalu jauh dari Jalan Raya Lintas menyebabkan para supplier akan mempertimbangkannya sebelum menuju perusahaan lain yang letaknya lebih jauh walau harga beli cukup tinggi.
  • Akses jalan menuju Perusahaan yang tidak memiliki tanjakan, turunan dan tikungan, sehingga mempermudah perjalanan menuju perusahaan tersebut tanpa memakan waktu.
  • Pihak Ketiga, punya pengaruh besar bagi perusahaan. Dimana ini akan jadi peluang untuk mempertahankan supplier. Contohnya disini adalah adanya warung, kedai kopi hingga rumah makan disepanjang akses menuju perusahaan.

Baca pembahasan lengkap terkait marketing plan yang sudah pernah kami posting di blog ini.

4. Threats (Ancaman)

Saya berpendapat bahwa ancaman pada perusahaan ini cukup serius, bahkan bisa menyebabkan terhentinya untuk sementara dari proses pengolahan/produksi.

Ancaman-ancaman tersebut diantaranya :

  • Luapan air sungai. Bila hujan deras terjadi di daerah perusahaan, Waduk/Penanpungan air di Area luar bangunan pabrik akan ikut meluap bersama-sama dengan sungai, sehingga proses pengolahan akan terhenti dikarenakan pompa-pompa pengirim air akan rusak karena tenggelam.
  • Hujan Tahunan juga jadi kenyataan cukup pahit bagi perusahaan minyak kelapa sawit di daerah saya. Pasalnya, mayoritas perkebunan sawit berada di seberang sungai yang jika air sungai meluap, maka proses panen akan diundur oleh pemilik.
  • Ketidak-stabilan harga akan bisa membuat para supplier lari memilih perusahaan lain. Walau nantinya akan kembali lagi, namun akan terjadi penghambatan proses pengolahan pada perusahaan tersebut.

Dengan mengevaluasi ke-4 analisis ini dengan baik dan seksama, perusahaan akan lebih siap dengan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang telah dikaji dengan teliti.

Demikianlah pengertian analisis SWOT beserta contohnya yang diterapkan dalam sebuah perusahaan. Semoga bisa menambah wawasan kita semua.

You May Also Like